Alat Ukur SPBU DIKabupaten Banjar Disidak DKUMPP 


Alat Ukur SPBU di Kabupaten Banjar Disidak DKUMPP 
Alat Ukur SPBU di Kabupaten Banjar Disidak DKUMPP

WARTABANJAR.– Seluruh SPBU di Kabupaten Banjar mendapat pengawasan dari Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Banjar didampingi Balai Standarisasi Metrologi Legal (BSML) Regional III Kalimantan dan PT Pertamina Patra Niaga Ritel Kalsel.

Satu di antaranya pengawasan terhadap SPBU PT Sumber Rezeki Hidayah di Cabi dan SPBU PT Sahabat Membangun Bersama di Sungkai Kecamatan Simpang Empat, Jum’at (14/4/2023).

Baca Juga :

Bertemu Audiensi, PPWI Ucapkan Terima Kasih kepada Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian

Nyaris Ricuh, Puluhan Aliansi Mahasiswa Menamakan Mahoni, Geruduk kantor Bupati Nias Utara

Kepala DKUMPP Banjar I Gusti Made Suryawati mengatakan, pengawasan di SPBU merupakan kegiatan rutin yang dilakukan DKUMPP guna menjamin kebenaran pompa ukur BBM dan melindungi kepentingan umum.

“Dasar kegiatan Undang-undang Nomor 2 Tahun 1981 tentang Metrologi legal dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen,” ujar Made.

Made berharap kepada pelaku usaha agar tidak mengotori bulan suci Ramadan dengan melakukan kecurangan yang akan merugikan konsumen dan menurunkan citra Kabupaten Banjar yang Maju, Mandiri dan Agamis.

Baca Juga :

Mempererat Tali Silaturahmi, Karyawan PT Bandangan Tirta Agung Gelar Acara Buka Puasa Bersama

Pengawas Kemetrologian Ahli Madya BSML Regional III Kalimantan Ahmad Yani mengatakan, BSML selalu dilibatkan dalam kegiatan pengawasan dan fasilitasi. Tidak hanya pengawasan SPBU tapi juga melakukan pengawasan alat ukur yang ada di pasar.

“Kegiatan ini diharapkan berkesinambungan karena pengawasan ini rentan sekali apalagi menjelang lebaran diperlukan sekali BBM terutama di jalur mudik, jangan sampai konsumen dirugikan oleh pengusaha,” harap Ahmad Yani.

https://m.alibaba.com/?src=sem_ggl&field=UG&from=sem_ggl&cmpgn=9913905104&adgrp=102012266578&fditm=&tgt=kwd-784652173659&locintrst=&locphyscl=9120913&mtchtyp=e&ntwrk=g&device=m&dvcmdl=&creative=432314800793&plcmnt=&plcmntcat=&aceid=&position=&gclid=Cj0KCQjwlumhBhClARIsABO6p-y79othR4lYBCfe1zg8vixzw2rm3mZeGrBaW17GaTorPldT3XPC_FQaAtsJEALw_wcB&referrer=gclid%3DCj0KCQjwlumhBhClARIsABO6p-y79othR4lYBCfe1zg8vixzw2rm3mZeGrBaW17GaTorPldT3XPC_FQaAtsJEALw_wcB&gref=EkUKPQoJCPCW6aEGEKUBEiwAE7qn7Lv2i2FHiVgEJ97XODy-LHPDaubeZl4asFpbXsZpOis-V1Pdc8L8VBoC2wkQAvD_BwEYut-b-QM&tab=all&InAS=y

Sementara Sales Branch Manager III Kalsel Moh Riza Rahmat Syah sangat mengapresiasi kolaborasi antara Pertamina dan Pemerintah terhadap kegiatan pengawasan SPBU tersebut.

Kegiatan pengawasan menjelang Idulfitri 1444 H dimulai 10 – 17 April 2023.

Dari 20 SPBU yang ada di Kabupaten Banjar sudah 14 SPBU yang dilakukan pengawasan hasilnya aman dan dapat ditoleransi. Dikutip dari (aqu/ip banjar)

Editor Restu


Editor

Tinggalkan Balasan