Gelar Selamatan Nelayan Dan Lomba Mancing di Pantai Wisata Desa Teluk Tamian
Kotabaru – Warga Nelayan Desa Teluk Tamian Kecamatan Tanjung Selayar Kabupaten Kota Baru gelar selamatan Nelayan dan Festival Mancing pada minggu ( 3/12/2023)
Tradisi warisan leluhur ini sebagai bentuk ungkapan syukur atas karunia hasil kekayaan laut yang Allah berikan kepada hambanya.
Ribuan pengunjung hadir di pantai wisata Desa Teluk Tamian dalam rangka memeriahkan rangkaian acara selamatan nelayan sehinggah kegiatan ini sangat bermamfaat bagi para pelaku UMKM setempat.
Pantai Wisata Desa Teluk Tamian memiliki pemandangan yang sangat indah sehinggah menarik perhatian para pengunjung baik warga lokal maupun pengunjung luar kota baru.
Usai gelar selamatan nelayan,lanjut sesi pembakaran ikan 1,200 kilo gram dengan panjang pembakaran 120 meter untuk disajikan pada para pengujung pantai wisata bersama dengan kuliner khas tradisional Mandar yang disebut Jepa,Buras, Gogos, Ketupet.
Menariknya dilokasi pantai wisata ada hiburan dangdut yang dihadiri artis lokal dan artis nasional Ratna Lida, Shanti KDI dan Raza KDI yang menghibur para pengunjung wisata.
Selain itu berbagai acara hiburan juga mengisi Festival Teluk Tamian. Antara lain penampilan tarian tradisional, serta menampilkan Pencak Silat serta hasil olahan sumberdaya perikanan para pelaku UMKM.
Terpantau awak media turut hadir Kadispaspora Kota Baru, Dinas DPMD Kota baru, Disperpusip Kota Baru, Ketua DPRD Kota baru, dinas keuangan dan aset daerah, Kopolsek Lontar dan Jajaranya, Polairud Tanjung Selayar dan Jajaranya, TNI AL Tanjung Selayar dan Jajaranya, Koramil Lontar dan Jajaranya, Dishub Lontar, Basarnas, camat Lontar, camat Tanjung Selayar serta sejumlah kepala Desa di wilayah kecamatan tersebut.
Plt Kadisparpora Kotabaru, Risa Ahyani, dalam sambutanya ” event ini menjadi event rutin yang akan digelar dalam kalender pariwisata Kotabaru dengan dukungan dari Disparpora Kotabaru ” Ujarnya.
Camat Tanjung Selayar melalui Sekcamanya mengatakan ” Kegiatan Adat Budaya Nelayan ini pertama kalinya kembali digelar setelah vandemi Covid 19 kemarin, sebelumnya perna dilaksanakan ” Katanya.
