Pj Bupati Tala H.Syamsir Rahman Pimpin Rapat Persiapan Acara Peresmian Revitalisasi Palang Perjuangan
PELAIHARI – Pj Bupati Tanah Laut (Tala) H.Syamsir Rahman pimpin rapat Persiapan Acara Peresmian Revitalisasi Palang Perjuangan di Bukit Timah “Batakan tanggal 13” di ruang Bupati pada kamis (9/11/2022)
Turut hadir perwakilan Lanal Banjarmasin Mayor Hari Nurdi, Perwakilan kodim, Kabag Umum, Kabag humas, Kabag protokol,camat Panyipatan, Perwakilan seni dan teater gunkay politala Dr. Shihabudin Chalid, Perwakilan Yayasan Mustafa Idham (YMID) Banjarbaru Fajri Tridalaksana, perwakilan FKPPI Tala GT M Haris F, serta unsur aparat Desa Tanjung Dewa dan ahli waris pejuang perang Batakan, Ketua Perguruan kuntau Tanah Laut.
Pj Bupati Tala H.Syamsir Rahman menyampaikan ” Dengan peletakkan batu pertama dilokasi tersebut menandakan bahwa kita sangat peduli dengan para pahlawan dan perjuangan mereka untuk Tanah Laut Merdeka, jiwa raga dan nyawa mereka korbankan untuk merebut Tanah Laut Merdeka sebagai Negara Kesatuan Republik indonesia. Ujarnya.
Baca Juga : 23 Ribu Warga Tala Bakal Terjamin Selama Bekerja
Kemudian beliau juga berharap pada semua pihak agar meneruskan perjuangan mereka untuk membangun Tanah Laut kedepan yang lebih baik dan bermartabat, mereka akan menangis di alam sana jika kita menyia- nyiakan arti perjuangannya, mereka telah gugur sebagai kesuma bangsa, kita akan ciptakan para pahlawan pembangunan generasi milenial untuk Tala tercinta, ungkapnya.
Selanjutnya Dr. H. Shihabudin Chalid selaku Ketua Sanggar Akademi Borneo Gunkay (ABG) Tanah Laut mengatakan ” Bersama Politala, kami sangat mendukung dan suport dengan menyiapkan sendratari Perang Batakan yang akan di tampilkan dihadapan Gubernur dan para undangan lainnya ”
Menurutnya, Momen ini penting untuk menanamkan nilai nilai perjuangan pada masyarakat, terutama mengenang perjuangan kapten Mustafa Idham dan pejuang bumi Tanjung Dewa serta Batakan bahwa kita memiliki historis yang perlu di peringati setiap tahun agar generasi muda dan masyarakat luas mengerti dan memahami arti sebuah perjuangan mengusir para penjajah, Katanya.