Seorang IRT Tenggelam Disungai Bahadangan Kabupaten HSU, Diduga Terpeleset Saat Petik Belimbing
AMUNTAI – Warga seputaran Desa Sungai Bahadangan, Kecamatan Banjang, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), digegerkan dengan kabar hanyutnya seorang perempuan, Sabtu (15/4/2023) sekitar pukul 10.30 Wita.
Perempuan yang ditemukan di aliran sungai adalah R (68), seorang ibu rumah tangga (IRT), warga Desa Sungai Karias, Kecamatan Amuntai Tengah, Kabupaten HSU, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Warga yang menemukan, sempat berupaya lakukan pertolongan dengan mengevakuasi korban ke RSUD Pembalah Batung di Kota Amuntai. Namun nyawa korban tak tertolong.
Kepala Polres HSU, AKBP Moch Isharyadi F, melalui Kasi Humas, AKP Momo Jon Rodok, saat dikonfirmasi, membenarkan adanya kejadian tersebut.
Baca Juga :
Alat Ukur SPBU di Kabupaten Banjar Disidak DKUMPP
Kejadian bermula, korban pamit ke anaknya untuk memetik belimbing tunjuk di pinggir bantaran sungai di Desa Sungai Karias.
Kemudian sekitar pukul 10.00 Wita, anak korban diberi tahu oleh warga bahwa ibunya terbawa arus sungai yang memang saat ini arusnya cukup deras.
Korban ditemukan pada aliran sungai tersebut di Desa Sungai Bahadangan yang jaraknya kurang lebih 100 meter dari lokasi memetik belimbing.
Selanjutnya, korban dibawa ke RSUD Pembalah Batung Amuntai menggunakan mobil Desa Sungai Bahadangan untuk dilakukan pertolongan.
Baca Juga:
Nyaris Ricuh, Puluhan Aliansi Mahasiswa Menamakan Mahoni, Geruduk kantor Bupati Nias Utara
Setelah dilakukan pengecekan oleh petugas rumah sakit, kemudian dinyatakan bahwa korban telah meninggal.
Selanjutnya, oleh pihak keluarga, jenazah korban dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan.
Pihak korban menolak untuk dilakukan visum et revertum dengan telah dibuatkan surat pernyataan penolakannya
“Jadi, korban memetik belimbing tunjuk di pinggir sungai di Desa Karias Dalam yang lokasinya di seberang jalan dari rumahnya,” kata AKP Momo Jon Rodok
Diduga, korban diduga terpeleset saat memetik belimbing dan tidak ada warga yang melihatnya, sehingga hanyut.
Hingga akhirnya, ditemukan oleh warga sekitar 100 meter dari lokasi memetik belimbing dengan kondisi setengah mengapung di sungai.
Dikutip dari (Banjarmasinpost./Dony Usman)
